Terapkan Cara Mengecat Dinding Batu-bata Berikut supaya Tembok Tampak Menarik dan Instagramable
Saat ini, tidak sedikit masyarakat yang ingin menerapkan cara mengecat dinding batu-bata secara langsung. Hal ini dikarenakan, penerapan cat secara langsung pada tembok yang masih berupa batu-batu bisa memberikan kesan klasik.
Desain dinding yang biasa disebut sebagai gaya vintage itu memang menarik sehingga cocok dijadikan spot foto. Jika Anda sedang berniat membuat motif dinding kekinian bergaya klasik ini, simak informasi berikut hingga selesai, ya.
Tips dan Cara Mengecat Dinding Batu-bata Paling Mudah
Batu-batu dengan karakteristik warna merah dapat memberikan kesan menarik tersendiri untuk sebagian besar orang. Oleh karena itu, tidak sedikit masyarakat di masa sekarang yang memilih membiarkan dinding rumahnya terekspos tanpa plesteran.
Selain karena itu, harga borong tenaga plesteran per meter yang makin tinggi jadi faktor orang-orang membiarkan tembok rumahnya terekspos. Namun, membiarkan dinding batu-bata terbuka dalam waktu lama tentu bukan hal yang baik.
Sebab, itu akan mengakibatkan dinding lebih mudah dihinggapi jamur dan membuatnya dipenuhi lumut. Dari itu, daya tahan dinding pun dipastikan lebih singkat.
Sebagai solusi untuk mengatasi masalah itu, Anda bisa menerapkan cat terbaik, seperti dari merek Avian, pada permukaan dinding batu-bata. Akan tetapi, tidak sedikit orang juga belum tahu cara mengecat dinding batu-bata yang baik dan benar.
Hal ini dikarenakan, tekstur batu-bata umumnya kasar sehingga sulit untuk diberikan cat. Meski begitu, ada cara tepat untuk menerapkan cat pada dinding batu-bata dengan mudah, selengkapnya di bawah ini.
1. Perhatikan Usia Dinding Batu-bata
Sebelum memutuskan menerapkan cat pada dinding batu-bata, pastikan untuk memperhatikan usianya terlebih dulu. Untuk diketahui, langkah ini dilakukan guna memaksimalkan hasil penerapan catnya.
Seperti diketahui, batu-bata yang baru dijadikan dinding rumah bukan kanvas bagus sehingga jika diberikan cat, kemungkinan hasilnya akan belang. Untuk menghindari hal itu, Anda bisa mengecat dinding batu-bata setelah usianya satu bulan.
2. Bersihkan Permukaan Dinding
Dinding batu-bata, baik di luar maupun di dalam rumah, pasti rentan dihinggapi debu dan kotoran. Oleh karena itu, pastikan untuk tidak asal menerapkan cat dinding ke permukaan tembok batu-bata ini.
Anda bisa membersihkannya terlebih dulu menggunakan air ataupun dengan tambahan sabun untuk hasil yang lebih baik. Selanjutnya, tunggu hingga mengering dan gunakan mortar apabila terdapat retakan yang mengharuskan penambalan.
3. Terapkan Cat Primer
Cat primer adalah jenis cat dasar yang bagus diterapkan untuk memberikan kesan halus pada dinding. Selain itu, penggunaan komponen ini juga dapat menjadikan cat selanjutnya lebih cepat meresap dan menempel dengan baik.
Untuk diketahui, ada dua jenis cat primer yang ada di pasaran, di antaranya adalah cat berbasis air dan berbasis minyak. Cat primer dengan basis air bisa Anda gunakan jika cat temboknya merupakan jenis lateks.
Sementara itu, jika berencana menggunakan cat minyak sebagai pewarna dinding lanjutannya, pilih cat dasar berbasis minyak.
4. Lakukan Pengecatan dengan Alat-Alat yang Tepat
Sebelum langkah-langkah ini dilakukan, pastikan untuk membuat anggaran biaya renovasi rumah yang akurat. Meskipun hanya mengecat dinding, biaya yang diperlukan untuk melangsungkan langkah-langkah ini tentu tidak akan sedikit.
Sebagai informasi, guna mendapatkan hasil pengecatan yang bagus, pastikan untuk mengecat dinding dengan cat terbaik. Selain itu, gunakan juga alat-alat yang tepat untuk mengaplikasikan cat tersebut ke dinding.
Misalnya, gunakan roller untuk mengecat area dinding yang luas dan manfaatkan kuas kecil untuk sisian temboknya. Dengan menerapkan cara-cara sederhana ini, Anda bisa memastikan hasil penerapan cat tampak lebih menarik dan instagramable.
Demikian informasi cara mengecat dinding batu-bata yang mudah untuk hasil lebih menarik dan terkesan instagramable. Selain bagus jadi spot foto, dinding batu-bata yang sudah dilapisi cat pasti mampu memberikan kenyamanan lebih pada penghuni bangunannya.